Tips Ampuh Buat Kalian Agar Sukses Bisnis Jual Beli HP Online

Tips Ampuh Buat Kalian Agar Sukses Bisnis Jual Beli HP Online

Berbisnis apa saja yang penting tidak merugikan orang lain, perlu kita lakukan sebagai umat manusia. Sekarang ini semakin berkembangnya teknologi, banyak orang membeli ponsel untuk kepentingan komunikasi. 

Namun seiring waktu, ternyata latar belakang pembelian ponsel bukan hanya didasarkan pada kebutuhan. Namun juga keinginan mereka untuk memiliki HP terbaru dan lebih canggih, karena perusahaan ponsel pun selalu melakukan update pada barang buatannya. 

Hal ini menyebabkan banyak orang melakukan bisnis jual beli HP online, karena mampu mendatangkan banyak keuntungan. Baca artikel selengkapnya untuk mengetahui berbagai tips ampuh untuk sukses jual beli HP online. 

Tips Sukses Bisnis Jual Beli HP Secara Online

Banyak orang yang agak meremehkan bsinis jual beli HP pokerace99 online yang satu ini. Padahal, ada berbagai hal yang perlu diperhatikan agar bisnis mereka bisa terus berjalan dan tidak ada matinya. Untuk itu, kami sajikan berbagai tips ampuh untuk sukses bisnis online jual beli HP. 

  1. Pahami seluk beluk HP

Bentuk dan tipe HP ada berbagai macam. Ada banyak sekali tipe-tipe ponsel keluaran terbaru yang harus dipahami oleh pemilik bisnis online jual beli HP. Seperti contohnya berapa RAM-nya, apa jenis chipset-nya, berapa besar resolusi layar dan kameranya, serta berbagai hal lain menyangkut spesifikasi HP yang sedang ditawarkan. 

Anda harus mengerti hal-hal seperti ini agar nantinya jika ada calon pembeli bertanya mengenai HP yang ia minat, anda tidak akan kelabakan dalam menjawab. 

  1. Selalu cari tahu harga terbaru HP 

HP keluaran terbaru maupun yang sudah menjadi produk lama pasti akan mengalami pergeseran harga di mata pasar. Carilah informasi sebanyak mungkin tentang hal itu agar nantinya harga HP yang dicantumkan di toko online anda bisa sesuai dengan harga pasar dan tidak menyebabkan calon pembeli “lari”.

  1. Selalu lakukan update stock

Walaupun anda berjualan melalui toko online dan belum tentu memiliki barangnya, akan lebih baik jika anda melakukan update stock terkait barang yang anda infomasikan kepada calon pembeli. Hal ini bisa dilakukan dengan cara melakukan kontrol katalog terhadap toko online yang anda miliki. Jangan lupa lengkapi pula spesifikasi HP yang sedang ditawarkan. 

  1. Carilah supplier yang reputasinya bagus

Langkah berkutnya adalah mencari supplier atau agen yang terpercaya. Bisnis online akan membuat anda menjadi dropshipper atau reseller. Dan keduanya sama-sama membutuhkan supplier yang terpercaya dan bagus reputasinya. Sehingga kelangsungan bisnis online anda pun tidak akan terganggu. Berbagai tips di atas bisa anda terapkan semaksimal mungkin. Jangan lupa untuk selalu menjaga komunikasi yang baik pada calon pembeli, dan lakukan feedback yang efektif agar mereka mau melakukan finalisasi pemesanan. Semoga berhasil.

Vape Trend Rokok Elektrik Modern

Vape : Trend Rokok Elektrik Modern

Mengikuti kemajuan teknologi yang setiap tahunnya berkembang membuat moral masyarakat mulai luntur. Sebagian dari mereka berpikir bahwa teknologi yang canggih tidak mengharuskan mereka untuk susah payah berusaha. Sejatinya kemajuan teknologi bukan untuk kita malas-malas namun berjuang lebih giat, karena sudah ada teknologi yang siap membantu. Salah satu teknologi yang kini hadir dan umum digunakan anak-anak muda Indonesia adalah tren rokok elektrik modern.

Zaman dahulu rokok umumnya hanya tembakau dililit secarik kertas dengan campuran sedikit cengkeh. Namun, sekarang rokok tradisional sudah berpindah dengan trend rokok elektrik modern yang telah menjadi primadona masyarakat. Bahkan, sekarang ada komunitas rokok elektrik ini sebagai bentuk perkumpulan para pengguna rokok elektrik.  Di Indonesia sendiri tren rokok elektrik modern sering disebut Vape. 

Trend Rokok Elektrik Modern Di Indonesia

Penggunaan Vape di Indonesia setiap tahunnya selalu meningkat, bahkan pecandu Vape umumnya masih berusia 11 hingga 24 tahun. Maka, bisa diartikan mereka berada usia produktif  atau masih pelajar. Secara umum mereka yang mengenal Vape, awal mulanya sudah menggunakan rokok atau ada yang belum menggunakan rokok, namun karena pergaulan atau karena keinginan mereka menggunakan Vape. 

Vape yang tidak mengeluarkan asap dan hanya mengeluarkan uap, apalagi dengan berbagai variasi rasa yang bisa dipilih menjadi segelintir alasan mereka menggunakan Vape. Apalagi awalnya Vape dipercaya bisa mengurangi kecanduan para perokok aktif, namun sekarang bukan hanya perokok aktif yang suka Vape, mereka yang sebelumnya tidak merokok juga hobi menggunakan Vape. 

Trend rokok elektrik modern ternyata tidak memiliki harga yang murah, harga yang ditawarkan Vape sendiri sekitar 400 ribu hingga 2 juta rupiah. Harga tersebut bukan halangan bagi mereka para pecinta vape untuk tidak mengoleksi vape, apalagi bagi kalangan remaja menggunakan vape dianggap keren dan rokok elektrik ini bisa diisi ulang dengan cairan e-liquid (vapor) dengan rasa yang bisa disesuaikan. 

Vape sebagai rokok elektrik umumnya memakai baterai sebagai sumber dari listriknya, vape  dikatakan lebih bagus dan sehat dari pada menggunakan rokok tradisional pada umumnya. Trend rokok elektrik modern semakin melonjak dengan beberapa kelebihan yang dimiliki dari pada rokok tradisional, yaitu :

  1. Mengeluarkan uap

Vape tidak sama dengan rokok tradisional, sebab vape yang anda lihat sama-sama mengeluarkan asap ternyata itu adalah kandungan uap yang ramah dengan lingkungan. 

  1. Menghemat biaya pengeluaran

Meski harga satu vape mencapai ratusan hingga jutaan, namun bagi mereka yang maniac rokok lebih menghemat pengeluaran. Alasannya jika membeli satu hari satu bungkus rokok dengan membeli rokok elektrik sekali, lebih hemat membeli rokok elektrik sekali, sebab bisa digunakan berkali-kali, terlebih bisa diisi e-liquid ketika habis.  

  1. Hidup dengan style modern

Menggunakan Vape menjadi trend rokok elektrik modern sekarang ini, menurut mereka memakai vape lebih menambah rasa percaya diri dalam pergaulan mereka. 

  1. Tidak mudah bosan

Menggunakan vape tidak menjadi candu juga tidak membuat pengguna mudah bosan, sebab varian rasa yang hadir pada e-liquid begitu banyak. jadi, pengguna bisa memilih dan mencoba masing-masing varian rasa yang disukai. 

Trend rokok elektrik modern semakin hari kian melonjak, sebab mereka pengguna rokok tradisional mulai beralih ke yang lebih modern. Selebihnya para kaula muda bukan hanya laki-laki saja namun juga wanita, mereka menggunakan Vape yang dirasa lebih modern kekinian, sehingga bisa menunjang penampilan mereka lebih nyentrik. Meski demikian, sejatinya pengguna harus bisa mengontrol penggunaan rokok elektrik sebaik mungkin.

Vape Dilarang Karena Haram? Ini Penjelasannya

Vape Dilarang Karena Haram? Ini Penjelasannya

Vape atau rokok elektrik menjadi tren atau gaya hidup masyarakat modern. Millenial banyak menggunakan vape sebagai ganti rokok konvensional. Namun, PP Muhammadiyah memberikan fatwa bahwa vape haram digunakan oleh orang Islam. Kenapa, ya? Alasan vape haram karena dianggap khaba atau membahayakan. 

Bukan tanpa alasan jika vape memang diharamkan PP Muhammadiyah karena dianggap membahayakan atau merusak. Berikut rangkuman dampak buruk konsumsi vape yang wajib Anda ketahui:

  1. Bisa menurunkan sistem imun seseorang 

University of North Carolina melakukan penelitian yang menyebutkan bahwa perokok aktif dan pengguna vape alami penurunan sistem kekebalan tubuh yang sama. Setidaknya ada 594 gen yang mengalami penurunan aktivitas dalam mendukung sistem imun dan melawan infeksi yang masuk ke dalam tubuh. 

  1. Bisa menyebabkan masalah kesehatan 

Alasan vape haram karena bisa menyebabkan masalah kesehatan yang tidak kalah berbahaya dengan rokok tembakau. Vape mengandung bahan kimia yang bisa menyebabkan bronchiolitis obliterans  atau popcorn lung. Hal ini sudah dibuktikan lewat penelitian ahli di Universitas Harvard yang menyebutkan bahwa vape bisa menghancurkan saluran udara paru-paru terkecil. Jika kerusakan paru-paru Anda sangat parah, solusi transplantasi paru-paru menjadi jalan satu-satunya. 

  1. Bisa saja meledak 

Tak hanya membahayakan kesehatan secara langsung setelah dihirup, vape yang dilakukan pengisian daya bisa menyebabkan pemanasan berlebih. Baterai lithium ion yang menggerakkan rokok elektrik bisa menyebabkan vape meledak. Telah ada korban yang alami luka parah akibat ledakan vape yang mengalami pemanasan berlebihan ini. Mengerikan, ya? 

  1. Bisa mengalami kecanduan 

Dampak negatif vape yang sangat berbahaya adalah bisa menyebabkan kecanduan sama seperti rokok tembakau. Jika sudah alami kecanduan, Anda bisa kesulitan untuk lepas dari rokok elektrik. Cartridge vape yang tertulis nicotine free bukan jaminan bahwa Anda bakal terbebas dari nikotin seratus persen. Hal ini terjadi sebab kandungan nikotin terdapat pada katrid isi ulang vape. 

  1. Bisa membahayakan kesehatan orang sekitar 

Alasan vape haram karena bisa sebabkan dampak buruk bagi orang lain. Apalagi Anda yang tinggal dengan anak-anak dan suka menghisap rokok elektrik, sebaiknya hentikan segera, ya! Vape mengandung bahan kimia yang bisa menyebabkan otot berkedut, detak jantung meningkat, berkeringat, sensasi terbakar, dan lain-lain. Coba bayangkan kalau anak-anak tidak hanya menghisap asap secara pasif, namun ikut mengkonsumsi atau meniru kebiasaan buruk Anda. 

  1. Mengandung bahan berbahaya 

Bukan tanpa pertimbangan matang tentang alasan vape haram dari sisi manfaat dan mudharatnya. Ya, vape telah terbukti mengandung logam seperti nikel, timah, perak, besi, aluminium, silikat dan kromium yang bisa sebabkan masalah pernapasan. Bahkan dampak buruk konsumsi vape bisa mengakibatkan risiko kanker, lho! 

Tak hanya mengandung logam berbahaya, vape juga terbukti mengandung bahan pengawet formaldehid. Ada pula kasus peradangan paru-paru yang disebabkan oleh kandungan minyak berbasis gliserin pada vape. 

  1. Pemborosan 

Dampak buruk vape tidak hanya berlaku bagi kesehatan saja, namun memberikan efek negatif bagi finansial Anda. Pemborosan untuk membeli vape baru atau mengisi katrid isi ulang bisa membuat pengeluaran membengkak. Apalagi harga vape tak kalah mahal dengan rokok konvensional. Kalau sudah kecanduan vape, Anda bisa saja alami kebangkrutan akibat pembelian vape terus menerus. Jangan heran banyak orang setuju dengan alasan vape haram ini.

Rangkuman alasan vape haram bisa menjadi pertimbangan Anda sebelum terjebak pada gaya hidup modern ini. Jika vape memberikan dampak buruk bagi kesehatan yang tak kalah dengan rokok konvensional, kenapa Anda harus membeli produk ini? Yuk, jaga kesehatan fisik dan kestabilan finansial dengan bebas dari rokok elektrik!

Vaping: Seberapa Populernya Rokok Elektrik

Vaping: Seberapa Populernya Rokok Elektrik

Mendengar rokok elektrik sudah pasti kita mengingat vape, sebab memang rokok jenis ini begitu populer di kalangan masyarakat, utamanya kalangan anak muda. Bagi mereka menggunakan vape lebih enak dan nyaman, sebab ada rasa yang bisa dinikmati sehingga tidak akan mengeluarkan asap menyengat seperti rokok tembakau pada umumnya. Saking populernya rokok elektrik sampai ada komunitas vape yang diperuntukkan bagi mereka para pecinta rokok elektrik tersebut. 

Jenis Vaporizer yang ada di Indonesia

Jenis Vaporizer banyak diperjual-belikan dengan ukuran dan bentuk berbeda-beda. Tujuan awalnya rokok elektrik digunakan dalam membantu orang meninggalkan aktivitas merokok menggunakan rokok tembakau. Tetapi, semakin kesini rokok elektrik juga berbahaya bagi kesehatan, meski tidak menghasilkan asap, namun menghasilkan uap di vape tetap tidak bisa dijamin keamanannya. 

Ada beberapa jenis rokok elektrik yaitu:

  1. Pen

Seperti namanya jenis ini berbentuk layaknya pulpen dan merupakan bentuk paling kecil sehingga mudah dibawa kemana-mana. Caranya dengan memanaskan cairan vape sehingga menghasilkan uap. Dua jenis elemen memanaskan cairan vape adalah:

  • Atomizer
    kandungan cairan nikotin bisa dipanaskan menggunakan elemen atomizer dan umumnya diganti saat kualitas panas yang dihasilkan menurun atau rasa vape sudah tidak enak.
  • Cartomizer
    kombinasi antara cartridge dengan atomizer. Vaporizer juga membutuhkan baterai untuk memanaskan elemen tersebut dengan tegangan 3,7 V, namun ada baterai yang bisa diatur tegangannya. 
  1. Portable

Nama lain jenis vape ini adalah handheld vaporizer meski lebih besar dari jenis pen, namun masih bisa dibawa kemanapun pergi. Tidak jauh beda dari jenis pen, jenis vape ini juga memiliki komponen sebagai elemen pemanas juga baterai. Tetapi, pada jenis ini cairan vape tidak langsung di elemen pemanas, dengan demikian rasa yang dihasilkan lebih baik juga asapnya lebih sedikit. Baterainya mampu bertahan hingga 3 jam atau lebih.

  1. Desktop

Jenis ini bentuk lebih besar dari pada kedua jenis sebelumnya, jadi sulit dibawa kemana-mana. Jenis ini bisa digunakan hanya di rumah, karena memerlukan permukaan yang datar untuk menempatkannya, jadi membutuhkan energy konstan supaya tetap berfungsi baik. Setara dengan energinya maka pemanasan pada vape jenis ini lebih maksimal, dengan rasa yang tajam, dengan uap yang banyak dari pada jenis vaporizer lainnya. 

Bagaimana populernya Rokok Elektrik di Indonesia?

Masyarakat, terutama kalangan anak muda akan merasa lebih puas jika uap yang dihasilkan lebih banyak. Maka, dari jenis di atas mereka pasti lebih tertarik dengan jenis desktop, namun tidak semuanya bisa puas menggunakan jenis desktop sebab ini tidak bisa di bawa kemana-mana. Bagaimana populernya Rokok Elektrik di Indonesia?, :

Pemerintah mencanangkan kenaikan cukai rokok di awal tahun 2020, dan masyarakat di prediksi berbondong-bondong beralih ke vape. Diketahui cukai liquid atau cairan vape tahun ini tidak mengalami peningkatan, berbeda dengan tarif cukai hasil tembakau naik 22%. 

Eko Priyo HC, ketua Bidang Produksi Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) menyatakan, cukai rokok yang naik bisa membuat masyarakat berpindah memakai vape sebab harganya lebih murah dibandingkan rokok tembakau. 

Dari data yang ada di Indonesia pengguna rokok elektrik sudah mencapai pengguna 1,2 hingga 1,5 juta orang, bahkan di tahun 2019, jumlah liquid menghasilkan angka 30 juta botol. Kenaikan hingga 30 % dari pada tahun 2018 yang ada di kisaran 10 juta botol. Dari penjelasan di atas, jelas bahwa populernya Rokok Elektrik di Indonesia setiap tahunnya terus meningkat.

Perkembangan Perusahaan Rokok Elektrik

Perkembangan Perusahaan Rokok Elektrik

Vape menjadi nama terkenal bagi rokok eletronik yang sekarang sedang trend di dunia juga di Tanah Air. Meskipun trend, penggunaan rokok elektronik banyak pro kontra berkaitan dengan efek pemakaian vape dari pada rokok konvensional. Namun, trend rokok elektronik ini membuktikan bahwa perkembangan perusahaan rokok elektrik juga semakin meningkat ditengah banyaknya penggunaan rokok elektrik di seluruh dunia. 

Sejarah Perkembangan Perusahaan Rokok Elektrik 

Dilansir dari Consumen Advocates for Smoke Free Alternative, menyatakanaa bahwa rokok elektrik telah ada semenjak tahun 1930.  Hal ini dibuktikan dengan dokumen yang isinya hak paten rokok elektrik yang diberikan untuk Joseph Robinson. Tetapi, rokok tersebut belum pernah dipasarkan sama sekali, sehingga tidak jelas apakah benda tersebut memang sudah dibuat atau tidak. 

Pada tahun 1960-an perkembangan perusahaan rokok elektrik mulai diciptakan pertama kali oleh Herbert A Gilbert, yakni sebuah perangkat yang hampir serupa dengan rokok elektrik. Bahkan Gilbert dinyatakan sudah menerima hal paten untuk rokok elektrik di tahun 1965. Kenyataannya, rokok yang dia ciptakan masih gagal dikomersialkan. 

Pada tahun 1979 hingga 1980-an, Phil Ray salah satu pelopor computer menjalankan kerja sama dengan ahli fisika yakni Norman Jacobson. Mereka menciptakan berbagai variasi komersil pertama kalinya di rokok elektrik. 

Mereka menjalankan riset secara formal pertama kali dengan tujuan membuat alat penghantar nikotin. Namun, terdapat kesalahan bawaan yang membuat alat tersebut tidak bisa menjadi teknologi menguntungkan. Meskipun perjalanan mereka penuh jalan buntuk, namun mereka berhasil memperkenalkan nama “Vape”.

Perkembangan perusahaan rokok elektrik pada tahun 1990-an, banyak perusahaan individu juga tembakau yang mulai melirik rokok elektrik jenis ini. perusahaan dari Amerika Serikat mengeluarkan produk yang serupa dengan rokok elektronik modern pada tahun tersebut.

Perkembangan perusahaan rokok elektrik berlanjut dengan didaftarkannya izin kepada FDA atau Food and Drug Administration dengan tujuan membawa rokok elektrik ke pasar tahun 1998. Tetapi, FDA menolak dengan salah satau alasan alat itu belum disetujui. 

Pada tahun 2003, seorang farmasi juga perokok dengan nama Hon Lik sukses membuat rokok elektrik sampai berhasil mengomersilkannya. Hon Lik menciptakan alat sebab ayahnya meninggal akibat penyakit kanker paru-paru, sebab ayahnya perokok berat. 

Masa itu, perusahaan Lik bekerja, yakni Golden Dragon Holdings, terus mengembangkan alat tersebut dan mengganti namanya menjadi “Ruyan” dengan arti “seperti rokok” 

Data Perkembangan Perusahaan Rokok Elektrik Di Indonesia

Dilansir dari data Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia atau APVI, pada industri Hasil Pengolahan Tembakau Lainnya atau HPTL, terutama berhubungan dengan rokok elektrik sudah mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 50.000 orang. Angka ini tidak termasuk tenaga kerja yang berada di toko retailer rokok elektrik dengan jumlah mencapai angka 3.500 toko dan tersebar diseluruh dunia. 

Toko retailer itu kebanyakan terpusat di daerah Jawa dengan angka 2.300 toko, sedangkan yang lainnya ada di Kalimantan, Sumatera, Bali, dan Sulawesi. Menurut Aryo Andrianto, Ketua APVI industri baru berkembang selama 2 tahun terakhir dan industri HPTL sudah mempu memberi kontribusi untuk negara lewat cukai juga potensi pencitaan bagi mereka para pencari kerja. 

Directur Industri Minuman, Hasil Tembakau, dan Bahan Penyegar, Supriadi menyatakan bahwa Kementerian Perindustrian menjelaskan bahwa banyaknya pemakai vape sekarang ini bisa menjadi salah satu potensi cukai yang lumayan besar untuk Indonesia. 

Perkembangan perusahaan rokok elektrik di atas jelas juga membawa pengaruh yang baik di Indonesia, terutama dalam meningkatkan kontribusi negara dari bea cukai juga menyuguhkan lapangan kerja bagi para pencari kerja. 

Ingin Berhenti Merokok Simak Tipsnya Berikut

Ingin Berhenti Merokok? Simak Tipsnya Berikut!

Merokok merupakan hal yang biasa dilakukan oleh seorang pria. Padahal tanpa disadari merokok dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung, kanker, gangguan sistem pernapasan dan lainnya. Jika mengetahui bahaya mnerokok bagi kesehatan maka, Anda pasti berpikir untuk mencari cara berhenti merokok secepatnya. Menggunakan cara berhenti merokok membuat Anda cepat melupakan rokok. 

5 Cara Berhenti Merokok yang Ampuh

Perokok yang berhasil berhenti merokok hanya sedikit. Meskipun mereka memutuskan untuk berhenti tidak menghisap rokok, tetapi hal tersebut sangat susah untuk dilakukannya karena kurang konsisten. Memang benar ada keinginan berhenti merokok, namun tanpa adanya konsisten mereka akan tetap menikmati rokoknya. Agar niat berhenti merokok Anda berhasil maka, berikut merupakan cara berhenti merokok yang bisa Anda terapkan. 

  1. Menambah Jadwal Olahraga 

Melakukan aktivitas fisik olahraga sangat bagus untuk melupakan rokok. Selain untuk mengalihkan perhatian Anda dari  rokok, olahraga dapat membuat tubuh menjadi sehat dan kuat. Saat waktu luang bisa diisi olahraga lari, badminton, voli, sepeda, atau mencoba berbagai macam alat olahraga di tempat gym. Biasanya di gym, Anda ditemani oleh trainer olahraga yang membimbing Anda. Nah menggunakan waktu luang untuk olahraga merupakan cara tepat berhenti merokok, karena Anda melupakan waktu luang yang biasa dipergunakan untuk merokok. 

  1. Siapkan Camilan Sehat 

Cara berhenti merokok selanjutnya yaitu menyiapkan camilan sehat. Tujuan mempersiapkan camilan yaitu agar Anda memakannya setelah makan. Kebanyakan perokok menghisap rokoknya setelah makan nasi dan minum kopi. Kebisaan merokok setelah makan dapat diganti dengan makan camilan sehat. Selain camilan, Anda dapat menggantinya dengan menikmati permen karet, kopiko, atau merk permen lainnya. 

  1. Pikirkan Keuntungan Berhenti Merokok

Tahukah Anda? Memikirkan keuntungan tidak merokok mampu meningkatkan semangat agar berhenti menghisap rokok. Setiap ingin menghisap rokok, Anda langsung mengalihkan perhatian keuntungan jika berhenti merokok yaitu membuat tubuh sehat, terhindar dari penyakit kanker, stroke, serangan jantung, dan tekanan darah. Selain bidang kesehatan, keuntungan lainnya yaitu hemat uang. Setiap hari Anda mengeluarkan uang minimal Rp. 15.000 untuk rokok, kini uangnya dapat ditabung untuk keperluan lainnya. Berhenti merokok juga dapat membuat tubuh menjadi segar, bau mulut berkurang, kulit tubuh tampak cerah dan tubuh menjadi lebih semangat. 

  1. NRT (Nicotine Replacement Therapy)

Nikotin di dalam rokok membuat perokok ketagihan untuk menghisapnya terus menerus. Cara mengatasi ketagihan tersebut dapat mengikuti terapi nikotin yang biasa disebut dengan nicotine replacement therapy. Terapi membantu perokok mengobati rasa ketagihannya terhadap nikotin. Cara kerja nicotine replacement therapy menggunakan media beragam seperti bahan yang mengandung unsur nikotin tidak berbahaya (tidak mengandung bahan kimia, tar dan karbon monoksida). Media bahan nantinya dikemas dalam bentuk permen karet, pil tablet, atau plester tempel. 

  1. Hipnosis 

Cara berhenti merokok berikutnya yaitu dengan melakukan hipnosis. Kegiatan hipnosis dapat merilekskan pikiran, meningkatkan konsentrasi dan lebih semangat untuk berhenti merokok. Hipnosis termasuk ke dalam cara paling ampuh untuk berhenti merokok. Jika Anda ingin berhenti merokok lebih cepat, bisa mengikuti terapi hipnosis yang dilakukan oleh dokter. 

Nah itulah 5 cara berhenti merokok yang bisa diterapkan. Cara yang telah disebutkan di atas tidak akan berhasil jika konsistensi berhenti merokok kurang kuat. Oleh karena itu sangat disarankan untuk konsisten menanamkan niat berhenti menghisap rokok. Dijamin jika konsisten, cara berhenti merokok yang diterapkan dapat berhasil.

Bahaya Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional

Bahaya Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional

Saat Kita melihat ke sekitar lingkunganya, Kita banyak menemui orang yang menghisap rokok elektrik dan konvensional. Perokok menghisap rokoknya tanpa peduli dengan orang yang berada disekitarnya. Padahal asap perokok sangat berbahaya bagi orang lainnya. Kita telah mengetahui bahwa asap rokok itu tidak baik bagi kesehatan, tetapi jika dibandingkan dari jenisnya apakah bahaya rokok elektrik dan rokok konvensional berbeda? 

Untuk menjawab pertanyaan bahaya rokok elektrik dan rokok konvensional, Kita perlu mengkaji lebih lanjut tentang bahaya kedua jenis rokok tersebut. Sebelum mengambil kesimpulan, Kita harus mengetahui apakah rokok jenis tersebut mengandung bahan berbahaya atau tidak. Selengkapnya tentang bahaya rokok elektrik dan rokok konvensional, bisa dilihat pada berikut. 

Kandungan Serta Bahaya Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional

Pertama Kita akan membahas kandungan rokok konvensional terlebih dahulu. Siapa sih yang tidak tahun kandungan rokok konvensional. Jelas semua orang tahu bahwa kandungan yang di dalamnya sangat berbahaya bagi kesehatan. Meskipun sudah dijelaskan bahwa kandungan tersebut bahaya, namun perokok tetap saja terus menghisap rokok konvensionalnya seperti makanan lezat. 

Beberapa kandungan bahan kimia berbahaya yang terdapat dalam rokok adalah asetaldehida, aseton, arsenik, acrelein, amonia, benzene, kadmium, kromium, formaldehyde, nitrosamines, toluene, nikotin, tar, dan karbon monoksida. Seluruh kandungan yang telah disebutkan dapat menurunkan fungsi organ jantung, ginjal serta memicu terjadinya gangguan kesehatan.

Untuk kandungan pada rokok elektrik ternyata juga mengandung bahan berbahaya. Kandungannya yaitu perasa, gliserin, propilen glikol, nikotin, volatile organic compounds, formaldehyde, dan bahan kimia lainnya. Adapun bahan tersebut sama-sama memicu terjadinya gangguan kesehatan. Oleh karena itu harus dijauhi. 

Lantas bagaimana kesimpulannya dari bahaya rokok elektrik dan rokok konvensional, mana yang lebih berbahaya? Mari Kita analisis lagi untuk mengetahui mana yang lebih berbahaya. 

Rokok konvensional sudah dinyatakan dapat menyebabkan penyakit serius. Hal ini bukan karena tembakau rokok yang dapat menyebabkan kanker, tetapi adanya bahan kimia berbahaya yang juga bisa memicu terjadinya penyakit lain. meskipun ada pernyataan bahwa rokok konvensional berbahaya, tetapi belum tentu bahwa rokok elektrik aman. 

Tahun 2009 Food and Drugs Administration (BPOM negara Amerika Serikat) menyatakan adanya kandungan bahan kimia dan karsiongen beracun. Bukti lengkap ditunjukkan pada suatu produk rokok elektrik yang di dalamnya mengandung formaldehyde, kandungan kimia yang bisa menyebabkan kanker jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Dilanjutkan dengan penelitian public library of science journal.

Hasil penelitian menyatakan bahwa adanya benzene yang berada di uap vape. Uap vape yang terhirup tentunya bisa menimbulkan batuk, sesak napas, dan asma. Jika disimpulkan rokok elektrik atau vape juga menyebabkan hipotensi, kejang, gagal jantung, disorientasi serta pnemonia. 

Bagaimana Bahaya Rokok Elektrik dan Rokok Konvensional?

Sampai saat ini sudah dapat dibuktikan bahwa terdapat bahaya rokok elektrik dan rokok konvensional. Kedua jenis rokok dapat menyebabkan gangguan kesehatan serius, sehingga masyarakat harus menjauhi rokok tersebut. Baik rokok elektrik maupun rokok konvensional, sama-sama menyebabkan penyakit khususnya kanker dan jantung. Jika Anda tidak ingin mengidap penyakit tersebut, lebih baik Anda menjauhi segala jenis rokok. Dan dekati Dunia online dewapoker

Nah itulah bahaya rokok elektrik dan rokok konvensional yang harus Anda ketahui. Apabila Anda masih bertanya-tanya mengenai aman manakah antara rokok elektrik atau rokok konvensional? Jelas sekali jawabannya adalah tidak aman semuanya. Untuk menjaga kesehatan diri sendiri serta orang disekitar Kita, lebih baik menjauhi rokok jenis apapun.

Ternyata Ini Sejarah Rokok Elektrik

Ternyata Ini Sejarah Rokok Elektrik

Rokok elektrik yang sedang trend saat ini ternyata memiliki perjalanan sejarah yang panjang. Rokok elektrik atau biasa disebut dengan vape banyak diminati oleh masyarakat. Meskipun ada larangan untuk tidak konsumsi vape dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) namun, masyarakat tetap mengkonsumsinya. Anda telah mengetahui bahwa rokok elektrik telah dilarang, tetapi Anda juga harus mengetahui bagaimana sejarah rokok elektrik.

Mengetahui sejarah rokok elektrik dapat menambah pengetahuan mengenai produk tersebut. Nanti Anda bisa mengambil kesimpulan sendiri kenapa rokok elektrik tidak disarankan untuk dikonsumsi. Untuk mengetahui lebih jelasnya tentang sejarah rokok elektrik, Anda bisa melihat selengkapnya disini.

Sejarah Rokok Elektrik

Rokok elektrik memiliki sejarah perjalanan yang panjang. Selama perjalanannya, rokok elektrik terkenal suram karena banyak dilarang di berbagai negara termasuk Indonesia. Lantas bagaimana perjalanan sejarah rokok elektrik? Berikut merupakan cerita sejarahnya.

  • Tahun 1930

Pencipta rokok elektrik Joseph Robinson mengajukan hak paten rokok elektrik. Pengajuan hak paten dilakukan pada tahun 1927 namun, hak paten dikeluarkan setelah 3 tahun pengajuan yakni tahun 1930. Pemberian diberikan secara resmi melalui consumer Advocates for Smoke Free Alternative Assoc (CASAA)datasgp.

  • Tahun 1960

Sejarah rokok elektrik terus berlanjut di tahun 1960, seorang pencipta rokok elektrik Herbert A Gilbert menciptakan rokok elektrik model terbaru. Model yang dibuat sudah modern dan Gilbert mengajukan hak paten untuk produk ciptaannya. Gilbert sangat senang, karena dirinya mendapatkan izin hak tersebut pada tahun 1965. Meskipun telah mendapatkan izin, rokok elektrik Gilbert gagal dipasarkan.

  • Tahun 1979-1980 an

Awal tahun 1979, kerja sama dilakukan oleh Phil Ray dan Norman Jacobson untuk menciptakan rokok elektrik. Produknya telah jadi, sayangnya belum sempat mendapatkan hak paten mereka berdua mengalami kegagalan.

  • Tahun 1990

Pada tahun 1990 di pasaran banyak alat inhaler nikoten yang telah memiliki hak paten. Hak paten tersebut diberikan kepada pencipta rokok elektrik secara individu maupun perusahaan. Tahun 1998 Food and Drug Administration (FDA) menolak produk rokok elektrik agar tidak dipasarkan ke masyarakat. Alasannya yaitu rokok elektrik termasuk dalam alat untuk menghantarkan obat yang belum mendapatkan persetujuan kuat.

  • Tahun 2003 – 2008

Sejarah rokok elektronik berikutnya yaitu suksesnya Hon Lik, pencipta rokok elektronik dari Beijing. Hon Lik mampu mengembangkan rokok elektrik dan sukses di pasaran dengan nama “Ruyan” yang memiliki arti seperti asap.

  • Tahun 2006

Rokok elektrik mulai diperkenalkan ke Eropa tahun 2006. Ketika memasuki negara Eropa, rokok elektrik ditolak oleh beberapa negara seerti Hong Kong, Canada, Amerika Serikat, Yordania, Australia, Turki, dan masih banyak negara lainnya. Negara yang menolak rokok elektrik memiliki alasan kuat, yakni rokok mengandung lebih dri 4800 zat berbahaya. Tidak hanya berbahaya, kandungan zat rokok elektrik ada yang beracun sehingga dapat berbahaya bagi manusia. Oleh karena itu, banyak negara yang menolak rokok elektrik dipasarkan ke masyarakatnya. Negara mengambil keamanan supaya masyarakatnya tidak mengalami gangguan kesehatan yang serius akibat rokok elektrik.

Nah itulah sejarah rokok elektrik di dunia, sedangkan di Indonesia sendiri rokok elektrik mulai masuk ke pasar tahun 2012. Pemerintah melegalkan rokok elektrik sehingga banyak masyarakat yang mengkonsumsinya. Tetapi ada suatu kasus yaitu liquid vape, liquid yang digunakan ada yang mengandung narkoba. Demikian sejarah rokok elektrik yang penuh dengan kontroversi. Semoga Anda mendapat wawasan tentang sejarah rokok elektrik.

Rokok Elektronik Tanpa Asap Semakin Di Minati

Rokok Elektronik Tanpa Asap Semakin Di Minati

Merokok sudah menjadi kebiasaan terutama laki-laki, namun kadang kala merokok bisa menimbulkan tidak kenyamanan bagi sebagian orang yang tidak suka menghirup asap rokok. Mereka yang tidak merokok dan menghirup asap rokok sering di sebut perokok pasif, yang mana dampak negatifnya lebih besar di bandingkan orang yang merokok aktif. Merokok bisa meninggalkan noda di gigi bahkan menimbulkan bau yang tidak sedap. Maka, untuk alternatife banyak rokok elektronik tanpa asap yang bisa membantu mereka para perokok bisa merokok sepuasnya dengan tidak menganggu orang lain.

Apakah Rokok Elektronik Tanpa Asap Aman?

Inovasi rokok elektronik tanpa asap yang hadir sudah banyak peminatnya, data dari the Tobacco Vapor Electronic Cigarette Association menjelaskan penjualan rokok elektrik mengalami peningkatan pesan per tahunnya. Di tahun 2008 saja, 50.000 penjualan rokok elektrik tercatat di seluruh dunia, tetapi pada tahun 2012 penjualan mengalami menanjakan tajam hingga 3,5 juta di Amerika Serikat saja.

Profesor Psikologi kesehatan University College London, Robert West mengharapkan adanya rokok elektronik tanpa asap bisa mengurangi akibat buruk dari rokok tembakau yang sudah menewaskan banyak orang. Alasannya rokok tembakau yang biasanya di gunakan oleh masyarakat yag di hirup adalah asap dari hasil pembakaran, namun dengan menggunakan rokok elektrik yang dihirup adalah uapnya. 

Menurutnya, uap yang di hidup adalah hasil dari pada cairan dengan isi zat perasa, vegetable glycerin atau VG, propylene glycol atay PG, juga nikotin. Bedanya jika rokok tembakau menghasilkan asap yang di hirup dari pembakaran tembakau dengan campuran arsenic, karbon monoksida, tar, dan bahan kimia lain. Maka, ini alasannya rokok tembakau membawa dampak yang tidak sehat bagi tubuh ketika asapnya di hirup.

Namun, apakah rokok elektronik tanpa asap benar terjamin keamanan ketika di gunakan?, WHO secara resmi menyatakan bahw belum ada bukti konkrit yang di jadikan landasan kalau rokok elektrik benar-benar aman di gunakan. Sebab, belum ada penelitian secara menyeluruh berkaitan keamaan mengkonsumsi rokok elektrik. WHO menilai banyaknya produsen dari rokok elektrik tidak mampu menjelaskan secara resmi apa bahan yang di gunakan dalam cairan rokok itu.

Dilansir dari ccnindonesia.com ada beberapa studi yang melakukan penelitian tentang rokok elektrik dan hasilnya antara lain sebagai berikut:

  1. Di klaim rokok elektrik mengandung zat bahaya, misalkan Diethylene Glycol (DEG),Tobacco Specific Nitrosamines (TSNA), dan karbon monoksida.
  2. Menggunakan rokok elektrik pada waktu lama dapat meningkatkan kadar plasma nikotin dengan signifikan pada 5 menit dari penggunaannya.
  3. Rokok elektrik bisa meningkatkan kadar plasma karbon monoksida juga frekunensi nadi dengan signifikan sehingga bisa menganggu kesehatan tubuh.
  4. Mempunyai efek yang akut di paru-paru sama dengan merokok menggunakan rokok tembakau. Sebab, kadar nitrit oksida udara ekshalasi turun dengan signifikan, maka tahanan di jalan napas melonjak dengan signifikan,
  5. Bahaya lainnya menggunakan rokok elektronik bisa memberikan efek negative pada anak, sehingga mereka menganggap menggunakannya lebih sehat atau biasa saja.

Kenyataannya banyak masyarakat yang masih menggunkan rokok elektronik tanpa asap, bagi mereka merokok menggunakan rokok eletrik lebih aman dan tidak mengeluarkan asap layaknya rokok tembakau. Namun, tetap saja harus ada pertimbangan yang harus dipikirkan sebelum menggunakan rokok eletrik. Sebab, sejatinya merokok bisa dilakukan oleh orang yang sudah dewasa, namun tetap anda sendiri yang bisa mengatur mana yang baik dan mana yang buruk untuk diri anda.

Perokok Yang Beralih Ke Vaping

Alasan kenapa perokok meninggalkan tembakau dan beralih ke vaping

Merokok tidak bisa di lepaskan oleh kebanyakan laki-laki, apalagi di Indonesia pengguna rokok mash tinggi. Bukan hanya dari kalangan tua, namun juga kalangan muda banyak yang sudah menggunakan rokok, sekarang ini banyak perokok yang beralih ke vaping.

Rokok tembakau biasanya banyak mengeluarkan asap yang bisa mengganggu orang lain, namun menggunakan rokok elektrik yang di hirup bukan asap melainkan uap. Ada banyak rasa yang bisa dipilih pada vaping sehingga pengguna bisa menentukan sendiri rasa apa yang ingin digunakan.

Alasan Perokok Yang Beralih Ke Vaping

Sekarang ini banyak perokok yang beralih ke vaping, bahkan bukan hanya mereka yang awalnya perokok tembakau namun banyak masyarakat yang tidak merokok juga tertarik menggunakan vape kerena aneka rasa yang di sediakan. Namun, status kelegalan vape di Indonesia masih disamakan dengan perokok aktif yang menggunakan tembakau. Dengan demikian, alasan perokok yang beralih ke vaping umumnya adalah :

  • Vape dan E-Cigarettes merupakan hal yang berbeda

Ternyata vape dan e-cigarattes tidak sama, keduanya punya perbedaan. E-cigarettes berbentuk hampir sama dengan rokok aktif dan di Indonesia penyebarannya tidak sebanyak vape.
Filter pada e-cigerettes mempunyai ragam rasa, namun rasanya tidak sebanyak yang ada di vape.  Sedangkan vape biasa di jual banyak di toko dengan jenis yang beda dan rasa pada vape lebih beragam.

  • Kandungan E-Juice Vape

Liquid vape menggunakan bahan utam gliserin asalnya dari sayuran. Gliserin sayuran ini tidak mampu berpengaruh terhadap rasa, namun berpengaruh terhadap banyaknya uap air di keluarkan vape.
Bahan lainnya propilen glikol dengan fungsi albuterol maupun inhaler asma. Albuterol berfungsi meluaskan saluran napas dengan demikian lebih aman proses pengisapan uap air pada vape. Bahan terakhir adalah nikotin dengan kandungan 0 hingga 12 mg, perbedaannya tidak seluruh liquid vape memiliki nikotin, namun rokok tembakau pasti semuanya nikotin.

  • Vape dipercaya membantu perokok aktif berhenti merokok

Studi yang di lakukan banyak hasil yang beda, namun dari studi longitudinal pemakai rokok elektik, di Addictive Behaviors Journal tertulis bajwa semua partsipan yang memakai vape, 72% diantaranya merupakan mantan perokok aktif dan 76% di antaranya menggunakan vape hampir setia hari.
Memang berhenti merokok bukan hal yang mudah dilakukan oleh setiap orang, apalagi bagi mereka yang sudah kecanduan. Namun penggunan vape ini dirasa lebih maksimal menghentikan kecanduan merokok aktif dengan cara perlahan.

Kementerian Kesehatan juga telah menjelaskan jumlah penduduk perokok aktif yang ada di Indonesia di dasarkan pada The Tobacco Atlas tahun 2015 menembus angka 70 juta jiwa. Mayoritas para perokok aktif yakni orang dewasa, bahkan perokok aktif yang usianya remaja juga anak-anak menembus 3,9 juta jiwa. Kasus semacam ini dijadikan alasan pemerintah merencanakan peningkatan harga rokok mencapai 50.000 setiap bungkusnya sebagai cara mengurangi jumlah perokok aktif yang ada di Indonesia.

Mengenai hal ini jelas banyak perokok yang beralih ke vaping, sebab harga yang di patok untuk rokok tembakau lebih mahal. Alasan ini juga memunculkan isu baru di industri rokok tembakau yang ada di Indonesia, sebab banyak yang beranggapan hadirnya vape menjadikan petani tembakau rugi karena penjualannya menurun.

Bahkan muncul berita tentang bahaya vape yang dapat meledak, vape berbahaya dan lainnya. Meski berbagai rumor hadir mengitari vape namun tetap banyak perokok yang beralih ke vaping, artinya minat masyarakat ke vape semakin tinggi sehingga mengindahkan hal-hal tersebut.